Bandar Lampung – integritas-news —Dialog Sosial Ilmu (Diksi) yang digelar Aliansi Pemuda Save Demokrasi And Care Indonesia bersama Universitas Mitra Indomesia (Umitra) berlangsung di Auditorium Prof. Dr. H. Madrie, M.Si. Senin (4/12/2023). Diskusi mengusung tema 'Peran Generasi Pemuda Dalam Mensukseskan Pesta Demokrasi 2024'.
Hadir sebagai pembicara ahli dan tokoh antara lain Dr. H. Andi Surya, Ketua Yayasan Umitra, Dr. H. Bustami Zainudin, S.Pd.MH, Wakil Ketua Komite II DPD-RI, dan Asep Setiawan, M. Ag., Pengamat Politik dari Lampung. nMenurut ketua pelaksana Ryan Fadilah, acara ini dihadiri 200 mahasiswa se-Provinsi Lampung. Seminar ini diselenggarakan dengan pemahaman bahwa kita akan bergabung dengan Partai Demokrat pada tahun 2024.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Umitra dan Global Surya, Dr. H. Andi Surya menyampaikan demokrasi yang terbuka adalah demokrasi yang berkelas. Peran pemuda sangat penting untuk menyukseskan pesta demokrasi 2024
"Peran pemuda sangat penting karena arah implementasi demokrasi Indonesia di masa depan ada di tangan mereka," Andi Surya.
Lebih Lanjut ujar Andi Surya yang juga calon anggota DPR RI Partai Golkar Dapil 1 Lampung itu hal ini punya peran penting karena pemuda memiliki pola pikir yang demokratis sesuai Sila Keempat Pancasila. Universitas Mitra Indonesia menjaga demokrasi sesuai dengan namanya Umitra yakni: U untuk bangsa dan negara bersama mahasiswa dan pemuda M menjaga Ilmu dan Iman agar pemuda dan mahasiswa tetap berkualitas I integritas pemuda/mahasiswa dalam setiap proses demokrasi dan pemilu. T tetap konsisten dan semangat dalam perjuangan demokrasi bangsa. R : rasionalitas berdasar ilmu di atas skeptisisme politik menuju demokrasi berkelas. A ayo bersama membangun demokrasi untuk kesejahteraan dan kemakmuran.
Wakil ketua Komite II DPD-RI, Dr. H. Bustami Zainudin, S.Pd.MH dalam paparannya menyampaikan sebagai pendorong kalangan muda untuk terjun ke dunia politik, bukan justru menjauhinya. Jika ingin Indonesia menjadi lebih baik di masa mendatang.
“Anak muda banyak yang berpikir dunia politik itu tidak menarik, walaupun sebenarnya mereka merupakan idealis yang ingin Indonesia menjadi lebih baik,” kata Bustami
Salah satu peserta diskusi, Winda Meligina, mengaku mendapat ilmu baru yang tidak didapatkan selama di bangku kuliah. "Seru banget, kita dapat materi bagus banget dari para narasumber Acaranya juga happy dan santai dengan diskusi. Kita juga bisa mengenal lebih dekat para pemateri, yang merupakan tokoh-tokoh hebat Indonesia khususnya Lampung. Acaranya berjalan baik dan lancar, kalau acara seperti ini harusnya lebih sering dilaksanakan," kata Winda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar